Selasa, 10 Februari 2009

Selasa, 10 Februari 2009 BP
Jelang Panca Bali Krama
Diserahkan Dana Punia Pemirsa 'Bali TV' dan Genta untuk Pemangku

Amlapura (Bali Post)

Aed Karya Agung Panca Bali Krama (PBK) dan Batara Turun Kabeh (BTK) di Pura Kahyangan Jagat Besakih, Karangasem sudah kian dekat. Untuk Karya Panca Bali Krama puncaknya akan berlangsung 25 Maret 2009 dan puncak Karya Batara Turun Kabeh akan berlangsung 9 April mendatang. Terkait upacara tersebut, melalui Bupati Karangasem I Wayan Geredeg diserahkan dana punia pemirsa Bali TV kepada Klian Desa Pakraman Besakih Wayan Gunatra, disaksikan para Pemangku Besakih, Senin (9/2) kemarin di Pasraman Besakih. Juga diserahkan genta kepada para pemangku.
Selain kepada pemangku, genta juga diserahkan kepada tiga sulinggih yakni Ida Pedanda Gde Nyoman Jelantik Duaja dari Geria Budakeling, Ida Pedanda Gde Ketut Keniten dari Geria Dawan dan Ida Pedanda Gede Putra Tembau dari Geria Gede, Desa Aan, Klungkung. Ida Pedanda Putra Tembau juga merupakan yajamana Karya Panca Bali Krama dan Batara Turun Kabeh. Selain dana punia dan genta, juga diserahkan bantuan puluhan tong sampah yang juga sumbangan pemirsa Bali TV serta televisi berwarna diterima secara simbolis oleh Klian Wayan Gunatra.
Untuk memperlancar komunikasi 'Pos Ngayah Sareng-sareng Bali TV', manajemen PT Telkom juga menyerahkan satu line telepon Fleksi untuk digunakan selama upacara Panca Bali Krama. Bantuan itu diserahkan IB Artana, Pimpinan PT Telkom Semarapura, didampingi Doni Wardana dari Flexi. 'Pos Ngayah sareng-sareng Bali TV' ini berjarak sekitar 200 meter setelah Pura Dalem Puri atau sekitar 500 meter sebelum Pos Polisi Besakih. Nantinya pos ini bisa dimanfaatkan oleh umat dan masyarakat pemedak setiap hari Sabtu dan Minggu. Di pos ini juga akan ditempatkan pos pelayanan kesehatan. Untuk itu dokter dan paramedis diberikan kesempatan untuk ngayah sareng-sareng dengan memberi pelayanan kesehatan secara gratis kepada masyarakat dan pemedek setiap hari Sabtu dan Minggu.
Untuk kegiatan 'Ngiring Ngayah Sareng-sareng Bali TV' akan dimulai Sabtu dan Minggu ini.
Bupati Geredeg mengatakan, ngayah dan ngaturang bakti bagi umat sangat penting terkait PBK dan BTK. Soalnya, karya ini cukup besar dan memerlukan prasarana dan banyak pangayah. Berbagai hal yang menjadi kendala berdasarkan pengalaman berbagai pujawali di Besakih sebelumnya, hendaknya diantisipasi umat pangayah. Seperti masalah sampah serta parkir. Usai sembahyang umat agar ngaturang bakti dengan memungut sisa sarana persembahyangan untuk ditaruh di tempatnya atau tong sampah yang sudah tersedia. Dengan kesadaran seperti itu, kesucian areal pura dan kenyamanan umat yang sembahyang berikutnya bakal terjamin. 'Ngayah menjaga kebersihan di pura merupakan bakti yang nyata dan sangat penting,' katanya.
(013)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar